Jam Tidur Anak yang Optimal

Mungkin sulit untuk mengetahui dengan tepat berapa banyak tidur yang dibutuhkan anak Anda dan kapan ia harus tidur, terutama karena kebutuhan tidur anak Anda akan berubah seiring bertambahnya usia. Dengan kata lain, apa yang bekerja dengan sempurna pada anak berusia dua bulan mungkin gagal pada anak berusia tiga bulan. Jadi, jam tidur anak yang optimal berbeda sesuai tiap tingkatan umur anak.

Salah satu alasan mengapa sulit mengetahui kapan anak Anda kurang tidur adalah karena anak sudah merasa mengantuk dan mereka langsung tidur begitu saja tanpa memperhatikan jam tidur anak yang optiomal. Padahal, rasa kantuk bisa terlihat seperti gejala Attention Deficit-Hyperactivity Disorder (ADHD), di mana anak sering bertindak seolah-olah tidak lelah, tidak mau tidur, lalu malah menjadi terlalu aktif saat malam berlangsung. 

Cara Mengatur Pola Tidur Anak

Saat menentukan waktu yang tepat bagi anak Anda untuk tidur, penting untuk bekerja mundur dari waktu yang diinginkan anak Anda untuk bangun. Jadi, misalnya seorang anak berusia lima tahun yang perlu berada di sekolah pada jam 8:00 pagi dan membutuhkan sekitar satu jam untuk bersiap-siap, maka waktu tidur yang paling baik adalah jam 20:00 atau 21:00 dan bangun jam 7:00. 


Jam Tidur Bayi yang Optimal

Bayi baru lahir memiliki umur yang tersulit bagi kita untuk membangun rutinitas tidur teratur. Jam internal bayi belum sepenuhnya berkembang, sehingga bayi yang baru lahir tidak memiliki perasaan siang dan malam. Bayi baru lahir cenderung tidur sebentar-sebentar sepanjang siang dan malam, karena itu, selama mereka tidur 14 hingga 17 jam dalam sehari, sebenarnya jam tidur bayi tidak terlalu menjadi masalah.


Jam Tidur Anak 1-2 Tahun

Saat anak Anda berusia 1-2 tahun, ia membutuhkan 11 hingga 14 jam tidur per hari. Sebagian besar tidur pada malam hari, tetapi sebagian besar anak-anak seusia ini masih membutuhkan tidur siang yang berkisar antara satu hingga tiga setengah jam. Ya, anak pada usia ini tidak perlu lagi tidur di pagi dan sore hari, dan sesekali perlu tidur di siang hari.


Jam Tidur Anak 2-5 Tahun

Anak-anak dalam kisaran usia 2-5 tahun harus tidur selama 10 hingga 13 jam setiap hari. Tetapi pada titik ini, semua waktu tidur harus terjadi pada malam hari (tidak ada lagi tidur siang). Pada usia dan tahap ini, stimulasi mental dan fisik anak, bersama dengan kegembiraan dan kecemasan di lingkungan sekolah serta kehidupan sosial dapat berdampak pada pola tidur. Jadi, perlu diingat bahwa mungkin anak Anda memerlukan sedikit waktu untuk membangun kebiasaan dan rutinitas tidur yang teratur.


Ingatlah bahwa tidur mungkin lebih sulit didapat pada usia tertentu, karena dipengaruhi oleh faktor emosional, perubahan gaya hidup, atau fluktuasi hormon. Membantu mengembangkan kebiasaan jam tidur anak yang optimal sehat sejak dini dapat membantu memerangi beberapa masalah ini.