Tips Memilih Sekolah Anak yang Cocok

Saat anak memasuki usia sekolah, seiring dengan bertambah banyaknya pilihan sekolah yang tersedia, terkadang sebagai orangtua, kita bingung memilih sekolah anak yang cocok, baik dengan si anak sendiri, maupun dengan visi dan keadaan keuangan kita. Memilih sekolah anak memang gampang-gampang susah, apalagi tuntutan yang harus dihadapi anak di masa depan juga semakin meningkat seiring dengan pergeseran profesi terkait perkembangan teknologi. Selain terkait masalah biaya dan letak sekolah, pastikan sekolah cocok dengan anak, bukan dipilih berdasarkan ambisi orangtua semata. Berikut ada beberapa tips dalam memilih sekolah anak yang cocok.

 

  1. Kepribadian dan cara belajar anak

Kepribadian dan cara belajar setiap anak adalah berbeda. Hal ini harus diakui dan dikenali terlebih dahulu oleh orangtua, agar dapat memilih sekolah anak yang tepat untuk masing-masing anak. Temukan cara belajar yang efektif bagi setiap anak (baik secara visual, audio, atau kinestetik), agar dapat memilih sekolah yang menonjolkan metode pengajaran tersebut untuk mendukung perkembangan belajar mereka.

 

  1. Bakat, kecerdasan, dan hobi anak

Pilihlah sekolah yang dapat mendukung bakat anak agar dapat tersalurkan. Bila anak bersekolah di tempat di mana ia dapat mengembangkan bakat dan hobinya, maka ia akan menjadi lebih betah dan nyaman bersekolah. Selain itu, dengan mengetahui potensi kecerdasan anak (misal, bahasa, berhitung, ataupun multiple intellegence), orangtua juga dapat terbantu dalam memilih sekolah anak yang cocok. Misalnya, anak yang memiliki kecerdasan di bidang bahasa, mungkin akan sulit meraih prestasi di sekolah akuntansi atau teknik.

 

  1. Libatkan anak dalam memilih sekolah

Saat memilih sekolah, usahakan mengajak anak agar dia merasa memiliki peran dan tanggung jawab dalam proses pemilihan sekolah. Tanyakan pendapatnya dan ajak berdiskusi dalam memilih sekolah anak yang cocok. Setelah anak setuju atas pilihan sekolah yang sudah ditentukan, dukung dia selama belajar, dan puji dia akan prestasi yang dapat diraihnya, apapun itu.

 

  1. Pertimbangkan jarak, sistem, dan biaya sekolah

Selain hal-hal penting yang sudah dibahas di atas, penting juga untuk memilih sekolah anak yang cocok dan tidak terlalu jauh dari rumah, agar anak tidak kelelahan di jalan sehingga malah tidak bisa fokus belajar. Jam belajar yang terlalu panjang di sekolah juga mungkin sebaiknya dihindari agar kehidupan sosial anak tetap seimbang. Selain itu, hindari sekolah yang hanya menerapkan metode hafalan tanpa mengajarkan pengertian dan cara dalam menyelesaikan sebuah soal atau masalah, karena kemampuan problem-solving adalah kemampuan yang sebaiknya dapat dimiliki setiap anak di masa sekarang maupun di masa depan.

 

  1. Siapkan dana pendidikan
Agar anak-anak dapat belajar secara berkesinambungan, orangtua juga harus menyiapkan dana pendidikan anak agar tidak mengganggu keuangan rumah tangga ataupun keberlangsungan sekolah anak itu sendiri. Dengan menyiapkan dana pendidikan anak dengan cermat, baik orangtua maupun anak dapat belajar dengan tenang.