Cara Jitu Mengembangkan Kreativitas Anak

Kreativitas dapat didefinisikan sebagai imajinasi atau ide orisinal, terutama dalam konteks produksi karya artistik. Mengembangkan kreativitas anak merupakan salah satu tugas orang tua, agar anak dapat menjadi inovator alami dengan imajinasi yang kuat.

Mengembangkan kreativitas anak dapat memberi banyak manfaat seperti manfaat intelektual, emosional, dan bahkan kesehatan; suatu penelitian menyebutkan bahwa imajinasi anak-anak dapat membantu mereka mengatasi rasa sakit. Dengan mengembangkan kreativitas anak, anak juga dapat menjadi lebih percaya diri, meningkatkan keterampilan sosial dan akademis.


Anak Belajar melalui Bermain 

Anak terbukti belajar lebih cepat melalui permainan dibanding hanya terfokus pada pelajaran saja. Ketika anak-anak mulai mengembangkan dan memanfaatkan keterampilan ini, penelitian menunjukkan bahwa anak-anak lebih mampu mengatasi tuntutan pembelajaran formal dan, pada akhirnya, bisa lebih berkembang di sekolah.


Jangan Batasi Anak dalam Berkreasi

Anak-anak terus-menerus memunculkan ide, hingga ide-ide yang mungkin menurut orang dewasa tidak masuk akal. Karena itu, banyak orang tua atau bahkan guru mengecilkan hati mereka dengan mengkritik karya seni yang “dianggap salah”. Dengan dikritik, mereka jadi belajar bahwa “berkreasi dengan cara out of the box adalah salah”, dan secara bertahap mereka akan berhenti melakukan itu.


Maka dari itu, meskipun ide anak Anda tampak benar-benar menggelikan bagi Anda dan tidak mungkin mereka bisa melakukannya, biarkan saja mereka melakukannya sendiri. Hal ini sangat penting dilakukan sebagai orang tua, agar anak dapat terus menjadi percaya diri dan tidak takut gagal. Jadi, berhentilah mengecilkan hati anak-anak dan biarkan mereka berkreasi sesuai imajinasinya.


Siapkan Berbagai Media dan Alat

  • Berikan anak Anda kotak kardus kosong dan berbagai perlengkapan seni, seperti kancing, botol, dll, untuk membuat rumah, robot, truk, binatang - apa pun yang diminati anak Anda. Anak Anda bisa mengecat kotak atau menghiasinya dengan bahan kerajinan.
  • Temukan aplikasi atau game yang dapat digunakan anak pra-sekolah untuk membuat seni digital. Pastikan Anda membaca kesesuaian umur saat mengunduh aplikasi kreatif tersebut.

Ajak Berkreasi di Lingkungan yang Aman dan Nyaman

Untuk mengembangkan kreativitas anak, Anda bisa mengajaknya berkreasi di tempat yang aman dan nyaman, baik di dalam maupun luar ruangan. Paparkan anak-anak Anda ke dunia luar sehingga mereka dapat menggunakan semua panca indra mereka. Sekali lagi, ini tidak harus perjalanan yang mahal atau rumit. Anda bisa membawa mereka ke sanggar lukis, sanggar tari, atau lapangan bola sekalipun.


Contoh Kegiatan Kreatif bersama Anak

Salah satu contoh mengembangkan kreativitas anak adalah dengan berjalan-jalan di alam untuk mencari bahan-bahan alami untuk membuat karya seni, misalnya, mengumpulkan dedaunan dan bunga untuk digambar, ditempelkan di atas kertas, atau dicelupkan ke dalam cat warna warni. Abaikan faktor kebersihaan saat berkegiatan, karena hal ini dapat menghalangai kreativitas mereka; Anda selalu dapat memandikannya setelahnya.


Kreativitas tidak selalu menjadi sesuatu hal yang melekat sejak lahir. Meskipun ada banyak hal yang dapat mempengaruhi kreativitas anak-anak, namun yang pasti terjadi dan lebih sering terjadi adalah kreativitas seorang anak dikembangkan melalui peran serta orang tuanya.